Rieko, seorang ibu, diajak putranya bertamasya ke pemandian air panas. Pengalaman ini belum pernah ia alami lagi sejak menikah dengan suaminya yang sangat berdedikasi pada pekerjaannya, sehingga ia tak kuasa menahan rasa gembira. Mereka tiba di sebuah penginapan yang tampak indah dan langsung menuju pemandian air panas. Rieko sedang menikmati pemandian air panas di udara terbuka di bawah sinar matahari yang menyegarkan. Sementara itu, putranya menganggap Rieko lebih dari sekadar seorang ibu, dan ia berencana untuk mengungkapkan perasaan rahasianya kepada Rieko dalam perjalanan ini. Saat makan malam, sang ibu tampak bersemangat setelah menikmati makanan dan minuman di penginapan. Putranya tak kuasa menahan diri melihat tubuh ibunya mengintip dari balik ujung yukata, dan ia pun menyerangnya. Putranya diliputi rasa benci pada diri sendiri. Rieko linglung sejenak. Tak lama kemudian, ia melihat putranya yang tampak kesepian dan kembali ke kamarnya. Rieko menatap profil putranya, tetapi ketika tatapannya bertemu dengan putranya, ia meminta maaf, memeluknya, dan menciumnya...