Seorang gadis berseragam duduk gelisah di kursi. Ia sedang diceramahi oleh seorang pria di depan barang-barang curian yang ia curi. Dorongan itu muncul tiba-tiba... Gadis itu memohon ampun dengan suara lirih. Ia dikeluarkan dari sekolah, tawaran pekerjaannya dicabut, restoran sushi keluarganya gulung tikar... Gadis itu, ketakutan dan bingung, memohon ampun kepada pria itu. Sebagai imbalan untuk merahasiakan kejahatannya, ia menerima kehadiran pria itu di alat kelaminnya yang belum matang.