Ayahku menikah lagi dengan seorang ibu tunggal dan tiba-tiba aku punya adik perempuan. Aku bahkan belum terbiasa tinggal bersama kami berempat, tapi orang tuaku pergi berbulan madu, jadi aku akhirnya tinggal berdua dengan saudara tiriku. Aku harus belajar untuk ujian, tapi aku tak bisa berhenti memikirkan pantat besar saudara tiriku yang blasteran Jepang itu! Aku terangsang melihat pantat besarnya menyembul keluar dari celana pendek denimnya, dan tak bisa menahan diri untuk segera ejakulasi di dalamnya! Kupikir aku bisa langsung melakukannya, tapi dia menolak, jadi aku memohon padanya untuk menghabisiku dengan mulutnya. Teknik blowjob saudara tiriku begitu hebat sampai-sampai saat aku mencapai klimaks, dia langsung menelannya. Dia meminum air maniku, yang membuatku semakin bergairah, dan ereksiku tak kunjung turun. Selama beberapa hari saat orang tuaku pergi, aku mengabaikan persiapan ujianku dan membiarkan saudara tiriku mengisapku, menelan air maniku berulang-ulang!