Kami menikah lewat perjodohan dan langsung menikah... Istriku yang cantik selalu berbicara dengan sopan, namun kehidupan seks kami penuh gairah! Mungkin karena kami menikah langsung setelah perjodohan itu, istriku masih berbicara dengan sopan bahkan setelah kami menikah. Nada suaranya tak hanya sangat elegan, tetapi sikapnya juga sangat halus, dan ia secara alami menggunakan "anata" (kamu) sebagai kata ganti orang kedua... dan tentu saja, ia juga menggunakan bahasa kehormatan di ranjang. Ia anggun dan halus... dan yang lebih penting, ia seksi! Perkenalkan istriku yang bangga! "Untuk menenangkan ereksimu di pagi hari," "Aku akan membasuh punggungmu, sayang," "Kata-kata kotor yang ingin kukatakan dengan sopan," "Istri yang berbicara sopan itu hebat di ranjang."