Setiap kali aku pergi ke minimarket bersama Leo, entah kenapa aku selalu membeli terlalu banyak. Aku hanya berniat membeli sup miso untuk sarapan atau mi instan untuk makan malam, tapi tanpa kusadari, keranjangku sudah penuh dengan alkohol, camilan, dan camilan lainnya. Saat aku membayar, meja kasir sudah penuh dengan barang-barang. Bahkan untuk kami berdua saja, porsinya begitu besar sampai kami berdua tertawa terbahak-bahak. Aku senang menghabiskan hari-hariku bersama Leo. Sekitar pukul 9 malam, kami akan minum-minum di rumah dengan barang-barang yang kami beli di minimarket. "Ini 7% dan 5%, jadi aku minum lebih banyak daripada kamu," katanya sambil memegang minuman, secara misterius menegaskan superioritasnya. Dia juga mengingatkanku untuk tidak malas membersihkan kamar mandi, dengan berkata, "Aku polisi kebersihan kamar mandi, jadi aku akan memeriksa setiap sudut." Tapi ketika aku menyentuh payudaranya yang lembut menyembul dari balik celananya atau menciumnya, dia menunjukkan sisi imutnya, sambil berkata, "Melakukan itu membuatku bergairah, ya?" Leo menyembunyikan vibrator di kamarnya, dan tentu saja dia tahu di mana letaknya, jadi dia mengeluarkannya. "Kok kamu tahu di mana?" tanyanya bingung, tapi gairahnya membuatnya cepat orgasme, bahkan menembus celananya, sungguh menggemaskan. Keesokan paginya. Leo bangun lebih dulu, duduk di pangkuanku untuk membangunkanku. Saat kami berciuman selamat pagi, dia menunjukkan reaksi tubuh bagian bawahnya, berkata, "Kamu memukulku! Kamu bergairah? Pagi euforia? Lol." "Kamu masih punya waktu sebelum kerja, kan?" katanya, mulai menggoda putingku, dan kami berdua bergairah di pagi hari kerja. "Aku ingin memasukkannya, aku ingin memasukkan penisku," "Raw oke hari ini," kami memulai, merasakan tubuhku perlahan menghangat setelah bangun dan memulai seks raw pagi kami. Leo begitu bergairah sampai pantat dan kakinya hampir kram. "Kamu mau ejakulasi? Kamu boleh ejakulasi di dalamku," penisku tak mau tenang bahkan setelah aku ejakulasi di dalam, jadi dia memohon, "Bisakah kita melakukannya lagi? Lalu aku ingin memasukkannya lagi," dan ronde kedua pun dimulai. Baru hari Rabu, pertengahan minggu, tapi aku ingin terus bermesraan seperti ini seharian... #VideoSeksPasangan #PakaianSantai #TanpaRiasan #PayudaraLembut #Belanja di Toko Serba Ada #MinumDiRumah #MenggodaVibrator #Mencukur #MencuciRambut #MandiBersama #CiumanBangunPagi #SelamatPagiTittyFuck #SeksCreampie #RondeKeduaDiPagiHari #SebelumKerja