Proyek ini melibatkan berpura-pura berada di acara TV dan bertanya kepada para wanita yang ketinggalan kereta terakhir, "Bolehkah aku datang ke rumahmu? Aku akan membayar ongkos taksimu." Di balik setiap rumah yang berantakan terdapat drama manusia yang tersembunyi. ■Laporan ① Hari ini, kita berada di Shinjuku! Di kota yang kacau ini, tempat cahaya dan kegelapan bercampur, kita bertemu seorang gadis berdada besar berambut pendek yang mengaku sedang dalam perjalanan pulang dari bioskop! ② Kita naik taksi ke rumahnya di Itabashi! Dia berusia 24 tahun dan seorang mahasiswa. Sebelumnya, dia kuliah untuk mempelajari astrofisika, tetapi berhenti di tengah jalan. Setelah lulus, dia kembali ke universitas lain dan sekarang belajar keras untuk menjadi guru sekolah dasar. Karena selalu bersekolah di sekolah khusus perempuan, dia tampak gembira karena memiliki pacar pertamanya di universitas. ③ Kamarnya penuh dengan barang-barang khas mantan mahasiswi sains, termasuk teleskop seharga 300.000 yen. Dia juga menyukai anime, manga, jazz, panjat gunung, dan banyak minat lainnya. 4 Tapi kenapa dia memutuskan menjadi guru SD? Ayahnya sering dipindah tugaskan, jadi dia harus berganti pekerjaan berulang kali. Dia mengalami banyak perundungan yang licik. Dia berhenti sekolah karena guru-gurunya tidak bisa membantunya... Karena pengalaman itu, dia ingin menjadi guru yang bisa berempati dengan anak-anak korban perundungan. Sungguh memilukan. 4 Di sisi lain, kecocokan seksualnya dengan pacarnya tidaklah sempurna. Dia bersemangat ketika kami membicarakan seks, dan tidak menolak ketika dia menyentuh payudaranya. Pacar pertamanya adalah pasangan seksual pertamanya, tapi dia sebenarnya mesum total yang belum punya kesempatan! Dia juga penasaran dengan pria selain pacarnya! 5 Payudaranya begitu besar sampai-sampai bisa terlihat melalui pakaiannya! Payudaranya sangat merusak jika dilihat langsung! Bahkan ketika aku meremas putingnya terlalu keras, dia menggeliat kesakitan, mengerang, "Enak sekali..." Bukankah itu mesum? Tentu saja, dia bisa dengan mudah menerima titjob! Dia memohon agar aku memasukkan penisku ke dalamnya, jadi aku menghadiahinya dengan beberapa dorongan seperti piston♪ ⑦ Bahkan dalam menghadapi kemunduran dan kesulitan, dia terus menatap ke depan dan berusaha mencapai tujuannya! Kita bisa melihat sekilas tidak hanya bakat akademisnya tetapi juga bakat seksualnya! Kelahiran seorang guru yang cerdas, baik hati, berdada besar, dan seksi mungkin sudah dekat! Itu saja!!